Bagi seorang yang menekuni di dunia bisnis, istilah revenue tentu tidak asing. Ada banyak istilah dan ide bisnis yang sebaiknya dipahami saat sebelum terjun lebih dalam, seperti istilah revenue stream.
Terus Apa Itu Revenue Stream, revenue stream ialah beragam sumber yang dapat hasilkan penghasilan bagi usaha atau perusahaan, baik itu dari pemasaran barang atau pengadaan layanan.
Aliran dana yang dimiliki satu perusahaan berkenaan dengan dari mana dana itu berasal. Pada umumnya aliran dana itu bersumber dari penjualan, investasi, penjualan asset dan lain-lain.
Dalam kata lain, revenue stream bisa juga disimpulkan sebagai aktivitas transaksi bisnis yang sudah dilakukan berkali-kali atau terus-terusan untuk mendapatkan dana berkelanjutan.
Apa Saja Jenis Dari Revenue Stream?
1. Transaction Revenues
Tipe ini mengarah pada aktivitas mendapat penghasilan dengan mekanisme sekali pembayaran pada sebuah transaksi bisnis. Pada tipe transaction revenues ini perusahaan atau pemilik bisnis dapat memperoleh dana langsung dari customer sesudah jual jasa, asset atau layanan.
Misalnya toko kue yang kegiatan penghasilannya dengan jual kue dan makanan yang lain disediakan. Dengan demikian, pemilik usaha dapat memperoleh langsung dananya dari pembeli.
2. Recurring Transaction
Selanjutnya untuk jenis penghasilan aliran dana yang lain hadir dari Recurring Revenues yang disebut kebalikan dari Transaction Revenues. Di mana untuk transaksi bisnis ini sendiri libatkan transaksi bisnis terus-menerus dan tidak dijalankan sekali pembayaran oleh pelanggan.
Contoh aliran penghasilan dari tipe ini, yakni perusahaan pelayanan credit atas barang tertentu ke konsumen, atau persewaan asset yang dibayar berkali-kali.
Manfaat Revenue Stream
1. Menjalankan Bisnis dengan Aman
Dengan memahami ide aliran dana yang benar dan baik karena itu jalannya bisnis dapat aman dan terus-menerus. Mengapa begitu? Ini karena pelaku bisnis atau pengurus perusahaan tidak ceroboh dalam tentukan sikap kerja. Terhitung misalkan masalah penjualan asset, persewaan asset, pemberian lisensi atau tindakan yang lain
2. Menarik Perhatian Calon Investor
Manfaat selanjutnya kemungkinan yang paling penting dari revenue stream untuk mengundang perhatian calon investor. Struktur revenue stream menggambarkan kecerdasan perusahaan dalam mengisi beberapa pundi uangnya. Biasanya makin banyak revenue stream, maka bertambah juga jumlah investor tertarik memodali bisnis Anda.
3. Menelusur Trend yang Tidak Biasa
Menganalisa revenue stream memungkinkan pemilik usaha melihat skema yang ada di cash flow masuk. Ini memungkinkan perusahaan mendata gerakan yang dirasakan tidak biasa apabila terjadi peralihan trend dan mengidentifikasikan pemicu dibalik hal itu.
4. Memperoleh Omzet dan Keuntungan yang Jelas
Menentukan cara dan sikap buat memperoleh aliran dana yang terus-menerus jelas dapat membuat pelaku bisnis memperoleh omzet yang jelas. Misalkan saja mempunyai investasi beragam gedung karena itu beberapa gedung itu dapat dikontrakkan dengan arah memperoleh aliran dana yang jelas.
5. Membuat Pemilik Bisnis Lebih Konsentrasi pada Usahanya
Usaha mendapatkannya dapat membuat pemilik bisnis lebih konsentrasi pada usahanya. Ini karena pemilik bisnis akan mencurahkan waktu, tenaga dan pemikiran dalam meningkatkan upayanya buat memperoleh aliran dana yang berkelanjutan. Ini dapat membuat perform perusahaan jadi makin baik.
Demikian ulasan mengenai pemahaman revenue stream, jenis, contoh dan manfaat revenue stream saat diaplikasikan ke bisnis! Revenue stream adalah aspek khusus yang bisa tentukan profitabilitas dan minat investor pada bisnis, maka dari itu yakinkan keadaan revenue stream perusahaan Anda dengan baik ya!