Belakangan ini, tren bersepeda memang tengah digandrungi banyak orang. Selain menyehatkan, bersepeda juga juga memungkinkan kita untuk mengenal komunitas baru. Beberapa orang beranggapan sepeda sebagai alat transportasi yang lebih aman dari penularan virus corona.
Karena sepeda merupakan alat transportasi tunggal, berbeda dengan kendaran umum. Para pesepeda tak hanya menggunakan sepeda untuk fungsi di atas saja, melainkan juga sebagai sarana hobi. Bepergian jarak jauh atau traveling dengan sepeda juga menjadi tantangan yang unik.
Tidak hanya untuk sarana refreshing, tetapi juga untuk melatih napas dan kekuatan otot. Apakah kamu termasuk salah satu yang sedang menggemari hobi ini? Jika iya, simak tips bersepeda berikut ini.
Sebelum membeli sepeda sendiri, pastikan kamu paham fungsi sepeda yang akan kamu gunakan. Termasuk rute apa saja yang kira kira akan kamu lalui, hingga seberapa sering sepeda kamu gunakan. Untuk pemula yang hanya bersepeda di lingkungan rumah, kamu bisa menggunakan .
Ukuran sepeda lipat yang mini cocok untuk kamu yang tidak punya banyak ruang di rumah. Selain itu sepeda lipat juga bisa digunakan segala usia. Tidak perlu mahal, yang terpenting sepeda yang kamu gunakan nyaman, memiliki kondisi yang baik, dan sesuai untuk kebutuhanmu.
Hal terburuk yang biasa terjadi dan dialami para pesepeda adalah ban bocor atau kempis. Kondisi ini dapat terjadi kapan pun dan di mana pun. Hal itu tak akan menjadi masalah besar jika kamu paham cara mengatasi dan memperbaikinya.
Caranya cukup mudah, karena kita hanya perlu belajar cara membuka ban dalam, menempel bagian yang berlubang dengan patch khusus ban, mengembalikan ban ke posisinya, lalu memompanya. Agar lebih optimal dalam bersepeda, tidak ada salahnya untuk mulai mencicil beragam perlengkapan keamanan. Beberapa perlengkapan keamanan yang dapat dicicil untuk menunjang aktivitas bersepeda antara lain:
Antusias dalam bersepeda harus tetap diimbangi dengan pemberian jeda dan waktu untuk tubuh dalam beradaptasi. Saat akan mulai bersepeda, lakukanlah dengan rute yang ringan dan mudah. Jika kamu mulai terbiasa, tambahkan durasi waktu dalam bersepeda.
Pastikan untuk selalu memberikan batasan dan jangan terburu buru dalam menentukan target dalam bersepeda. Terlalu jauh menentukan target akan berisiko membuat Anda mudah merasa letih hingga terjadinya cedera. Jika kamu pergi untuk perjalanan panjang sendiri, beri tahu seseorang ke mana akan pergi dan kapan kira kira akan kembali.
Apabila sudah melewati batas waktu yang diperkirakan, kabari mereka agar tidak khawatir. Untuk lebih amannya gunakan aplikasi smartphone, misalnya WhatsApp. Kamu bisa berbagi lokasi dengan orang terdekatmu, dengan begitu mereka akan yakin bahwa kamu aman.
Artikel ini merupakan bagian dari KG Media. Ruang aktualisasi diri perempuan untuk mencapai mimpinya.